Rabu, 18 Januari 2012

G. Gede Pangrango


Taman Nasional Gunung Gede Pangrango [National Park]
Jl. Raya Cibodas, Cipanas, Cianjur, Jawa Barat, Indonesia 43253

Email: info@gedepangrango.org
Tel/ Fax: +62-263-512776 [office]

Email: booking@gedepangrango.org
Tel/ Fax: +62-263-519415 [booking]

Booking Pendakian : http://www.booking.gedepangrango.org/
Facebook TNGGP : http://www.facebook.com/bbtngedepangrango

HALAMAN BOOKING ONLINE PENDAKIAN SEDANG DINONAKTIFKAN
KARENA MULAI 1 JANUARI S.D 31 MARET 2012 PENDAKIAN UNTUK UMUM DITUTUP


Penutupan Kegiatan Pendakian di TNGGP Pada Bulan Januari - Maret 2012

13.12.11Hits 1.813 views|BeritaCetak
Berdasarkan Surat Keputusan Kepala Balai Besar TNGGP Nomor : SK.341/11-TU/3/2011 tanggal 8 Desember 2011 Tentang Penutupan Kegiatan Pendakian Dalam Rangka Pemulihan Ekosistem Hutandi Taman Nasional Gunung Gede Pangrango, maka pada tanggal 1 Januari sampai dengan 31 Maret 2012, kegiatan pendakian untuk umum di Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) DITUTUP.
Untuk Selengkapnya bisa dibaca pengumuman/ SK KaBabes No.SK.341/11-TU/3/2011 versi

Kondisi gunung Gede sesuai laporan bulan Oktober dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi
17.11.11Hits 916 views|BeritaKirim TemanCetak
Berdasarkan hasil laporan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi Pos Pengamatan Gunungapi Gede yang berada di Desa Ciloto Kecamatan Cipanas Telp (0263) 511343 Kabupaten Cianjur Jawa Barat sesuai  Surat Nomor : 10/42.02/BGV.P.GDE/2011 Tanggal 1 Nopember 2011 perihal Laporan Kegiatan Gunung Gede dijelaskan, bahwa dalam bulan Oktober kegiatan Gunung Gede dalam keadaan normal.
Kondisi normal Gunung Gede tersebut dapat terdeteksi dari keadaan visual, kegiatan Gunungapi itu sendiri dan kondisi kegempaannya, yang tergambar sebagai berikut :
Keadaan Visual
  • Cuaca di sekitar pos pengamatan dalam bulan ini, umumnya cerah dari pagi hari sedang siang hari berawan dan sore hari cuaca mendung serta hujan.
  • Hujan yang tercatat sebanyak 23 kali, hujan gerimis sampai lebat.
  • Hembusan angin umumnya tenang kadang bertiup lemah dari tenggara.
  • Suhu udara tercatat maksimum 23 0C dan Minimum 19 0C
Keadaan Kegiatan Gunungapi
  • Kegiatan yang dapat diamati dari pos pengamatan, tidak menunjukkan suatu perubahan permukaan yang mencolok.
  • Puncak gunung gede sering terlihat jelas pada waktu pagi hari dan tidak terlihat kepulan asap di atas kawahnya. Pada siang sampai sore hari sampai sore hari sering tertutup kabut 0 – I s.d 0 - III.
  • Pemantauan lain yang terkait erat hubungannya dengan aktivitas vulkanik gunung gede tidak ada
Kegempaan
Pada Pesawat radio telemetri seismograf PS-2 terlihat beroperasi normal dan merekam gempa sejumlah 106 kali terdiri dari : 25x gempa vulkanik  A, 7x gempa tektonik lokal, 73x gempa tektonik jauh, 1x gempa terasa yakni pada: pada tanggal 24-10-2011 pukul 00.45.51,5 Skala MMI.II.
Sehingga status kegiatan Gunung Gede dapat disimpulkan masih dalam keadaan NORMAL.
Peta Interaktif
Peta Interaktif ini bertujuan untuk memudahkan pendaki/ wisatawan dalam melakukan aktivitas wisata di dalam kawasan Taman Nasional. Warna jalur pendakian Cibodas adalah Hijau, Gunung Putri adalah Kuning dan Selabintana adalah Merah. Adapun cara penggunaan peta ini sebagai berikut:
1.   Tampilan peta awal adalah dalam bentuk 3D, namun jika ingin dikombinasikan dengan gambar satelite silahkan klik tombol SAT pada kanan atas peta, sedangkan tombol PETA untuk menampilkan jalan dan sungai.
2.   Untuk memperbesar gambar agar terlihat ketinggiannya klik + dan memperkecil - .
3.   Untuk mengetahui keterangan gambar silahkan klik simbol dan jalur pendakian.
4.   Jika ingin melihat peta Taman Nasional Gunung Gede Pangrango yang lebih besar silahkan Klik link dibawah peta ini.

Berikut Peta Daerah Bahaya Gn Gede
Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) mempunyai peranan yang penting dalam sejarah konservasi di Indonesia. Ditetapkan sebagai taman nasional pada tahun 1980. Dengan luas 22.851,03 hektar, kawasan Taman Nasional ini ditutupi oleh hutan hujan tropis pegunungan, hanya berjarak 2 jam (100 km) dari Jakarta. Di dalam kawasan hutan TNGGP, dapat ditemukan “si pohon raksasa” Rasamala, “si pemburu serangga” atau kantong semar (Nephentes spp); berjenis-jenis anggrek hutan, dan bahkan ada beberapa jenis tumbuhan yang belum dikenal namanya secara ilmiah, seperti jamur yang bercahaya. Disamping keunikan tumbuhannya, kawasan TNGGP juga merupakan habitat dari berbagai jenis satwa liar, seperti kepik raksasa, sejenis kumbang, lebih dari 100 jenis mamalia seperti Kijang, Pelanduk, Anjing hutan, Macan tutul, Sigung, dll, serta 250 jenis burung. Kawasan ini juga merupakan habitat Owa Jawa, Surili dan Lutung dan Elang Jawa yang populasinya hampir mendekati punah. Ketika anda hiking di kawasan TNGGP, anda dapat menikmati keindahan ekologi hutan Indonesia.
Sebagai kawasan wisata dan rekreasi, saat akhir minggu (Sabtu dan Minggu) dan hari libur, kawasan wisata Cibodas dan Kebun Raya Cibodas akan diramaikan oleh pengunjung yang membeli suvenir dan oleh-oleh berupa sayuran dan buah-buah segar dengan harga terjangkau dari pasar wisata di Cibodas.

0 Komentar:

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda