Rabu, 03 Juli 2013

anova ( statistik )

Category Archives: ANOVA
A PENDAHULUAN
Analisis of variance atau ANOVA merupakan salah satu teknik analisis multivariate yang berfungsi untuk membedakan rerata lebih dari dua kelompok data dengan cara membandingkan variansinya. Analisis varian termasuk dalam kategori statistik parametric. Sebagai alat statistika parametric, maka untuk dapat menggunakan rumus ANOVA harus terlebih dahulu perlu dilakukan uji asumsi meliputi normalitas, heterokedastisitas dan random sampling (Ghozali, 2009).
Analisis varian dapat dilakukan untuk menganalisis data yang berasal dari berbagai macam jenis dan desain penelitian. Analisis varian banyak dipergunakan pada penelitian-penelitian yang banyak melibatkan pengujian komparatif yaitu menguji variabel terikat dengan cara membandingkannya pada kelompok2 sampel independen yang diamati. Analisis varian saat ini banyak digunakan dalam penelitian survey dan penelitian eksperimen.
68
A PENDAHULUAN
Analisis of variance atau ANOVA merupakan salah satu teknik analisis multivariate yang berfungsi untuk membedakan rerata lebih dari dua kelompok data dengan cara membandingkan variansinya. Analisis varian termasuk dalam kategori statistik parametric. Sebagai alat statistika parametric, maka untuk dapat menggunakan rumus ANOVA harus terlebih dahulu perlu dilakukan uji asumsi meliputi normalitas, heterokedastisitas dan random sampling (Ghozali, 2009).
Analisis varian dapat dilakukan untuk menganalisis data yang berasal dari berbagai macam jenis dan desain penelitian. Analisis varian banyak dipergunakan pada penelitian-penelitian yang banyak melibatkan pengujian komparatif yaitu menguji variabel terikat dengan cara membandingkannya pada kelompok2 sampel independen yang diamati. Analisis varian saat ini banyak digunakan dalam penelitian survey dan penelitian eksperimen.
One-way anova dilakukan untuk menguji perbedaan tiga kelompok atau lebih berdasarkan satu variabel independen.
B.  Contoh Kasus
Pak Ali seorang manajer ingin mengetahui perbedaan gaji berdasarkan jenis perusahaan yaitu farmasi, jasa dan manufaktur. Survey dilakukan terhadap 45 sampel dari tiga jenis perusahaan yaitu farmasi, jasa dan manufaktur.
Data ambil di sini data dan output oneway anova
C. Langkah Uji
Klik Analyze > Compare Mean > One Way Anova
Masukkan variabel gaji ke kotak dependen list, dan masukkan variabel jenis perusahaan ke dalam kotak Factor
Description: http://teorionline.files.wordpress.com/2011/02/ano1.jpg?w=593
Klik icon Post Hoc, pilih LSD dan Duncan. lalu continue
Description: http://teorionline.files.wordpress.com/2011/02/anov2.jpg?w=593
Klik Options, dan pilih Descriptive
Klik OK
D. HASIL
Description: http://teorionline.files.wordpress.com/2011/02/anovaout1.jpg?w=593
E. INTERPRETASI
Berdasarkan output Deskriptif diperoleh rata-rata gaji untuk pekerja sector farmasi adalah 3.5 juta, jasa 3.18 juta dan sector manufaktur 2.23 juta rupiah. Gaji minimal sector farmasi adalah 2.5 juta dan maksimal 4.1 juta. Sedangkan gaji minimal pekerja di sector jasa adalah sebesar 2.4 juta dan maksimal 4.2 juta. Gaji minimal pekerja di sector manufaktur adalah sebesar 1.8 juta dan tertinggi sebesar 3.5 juta.
Standar deviasi terendah adalah di sector farmasi, sementara yang tertinggi adalah di sector jasa. Nilai ini menunjukkan keseragaman data, sehingga semakin besar nilai standar deviasi menunjukkan semakin besarnya ketidakseragaman data. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa sector manufaktur menunjukkan ketidakseragaman (variatif) dalam hal gaji.
Output Anova menunjukkan bahwa nilai F hitung adalah sebesar 35.367 dengan sig 0.000. dengan demikian dapat disimpulkan bahwa Ho ditolak, atau terdapat perbedaan yang signifikan antara gaji kelompok sector farmasi, jasa dan manufaktur.
Selanjutnya, melalui Uji Post Hoc LSD diketahui perbedaan antar kelompok yang dirangkum sbb :
Farmasi – Jasa : signifikan
Farmasi – Manufaktur : signifikan
Jasa – Manufaktur : signifikan
dengan demikian dapat dikatakan bahwa antar kelompok tersebut memiliki perbedaan yang signifikan
Description: http://teorionline.files.wordpress.com/2011/02/post-hoc-duncan.jpg?w=593
Lalu pada bagian uji Post Hoc Duncan. Perbedaan tiap kelompok dapat dilihat dari nilai harmonic mean yang dihasilkan tiap kelompok berada dalam kolom subset yang sama atau berbeda. Pada hasil uji menunjukkan ketiga kelompok sampel berada pada kolom subset yang berbeda. Kelompok manufaktur masuk ke dalam kolom 1, jasa masuk ke kolom 2 dan sector farmasi di kolom 3.  Ini mengindikasikan bahwa ketika sector ini memiliki perbedaan yang signifikan
…..
G. Uji Asumsi
Seperti yang dijelaskan di atas, ANOVA membutuhkan uji asumsi normalitas dan homogenitas. Saya di sini langsung menampilkan hasil ujinya sbb :
Normalitas
Description: http://teorionline.files.wordpress.com/2011/02/normanova1.jpg?w=593
Output di atas menunjukkan bahwa data berdistribusi normal. hal ini dapat dilihat dari nilai asymp.sig (2-tailed) sebesar 0.289 > 0.05, sehingga dinyatakan normal
selanjutnya hasil uji homogenitas
Description: http://teorionline.files.wordpress.com/2011/02/heteroanova1.jpg?w=593Hasil uji di atas menggunakan uji Levene. nilai Levene F hitung adalah sebesar 1.424 dengan signifikansi 0.252. Karena nilai sig > 0.05 maka dapat disimpulkan bahwa tidak ada perbedaan varian antar kelompok sampel yang diteliti atau varian antar kelompok sampel adalah sama.


anova ( statistik )

Category Archives: ANOVA
A PENDAHULUAN
Analisis of variance atau ANOVA merupakan salah satu teknik analisis multivariate yang berfungsi untuk membedakan rerata lebih dari dua kelompok data dengan cara membandingkan variansinya. Analisis varian termasuk dalam kategori statistik parametric. Sebagai alat statistika parametric, maka untuk dapat menggunakan rumus ANOVA harus terlebih dahulu perlu dilakukan uji asumsi meliputi normalitas, heterokedastisitas dan random sampling (Ghozali, 2009).
Analisis varian dapat dilakukan untuk menganalisis data yang berasal dari berbagai macam jenis dan desain penelitian. Analisis varian banyak dipergunakan pada penelitian-penelitian yang banyak melibatkan pengujian komparatif yaitu menguji variabel terikat dengan cara membandingkannya pada kelompok2 sampel independen yang diamati. Analisis varian saat ini banyak digunakan dalam penelitian survey dan penelitian eksperimen.
68
A PENDAHULUAN
Analisis of variance atau ANOVA merupakan salah satu teknik analisis multivariate yang berfungsi untuk membedakan rerata lebih dari dua kelompok data dengan cara membandingkan variansinya. Analisis varian termasuk dalam kategori statistik parametric. Sebagai alat statistika parametric, maka untuk dapat menggunakan rumus ANOVA harus terlebih dahulu perlu dilakukan uji asumsi meliputi normalitas, heterokedastisitas dan random sampling (Ghozali, 2009).
Analisis varian dapat dilakukan untuk menganalisis data yang berasal dari berbagai macam jenis dan desain penelitian. Analisis varian banyak dipergunakan pada penelitian-penelitian yang banyak melibatkan pengujian komparatif yaitu menguji variabel terikat dengan cara membandingkannya pada kelompok2 sampel independen yang diamati. Analisis varian saat ini banyak digunakan dalam penelitian survey dan penelitian eksperimen.
One-way anova dilakukan untuk menguji perbedaan tiga kelompok atau lebih berdasarkan satu variabel independen.
B.  Contoh Kasus
Pak Ali seorang manajer ingin mengetahui perbedaan gaji berdasarkan jenis perusahaan yaitu farmasi, jasa dan manufaktur. Survey dilakukan terhadap 45 sampel dari tiga jenis perusahaan yaitu farmasi, jasa dan manufaktur.
Data ambil di sini data dan output oneway anova
C. Langkah Uji
Klik Analyze > Compare Mean > One Way Anova
Masukkan variabel gaji ke kotak dependen list, dan masukkan variabel jenis perusahaan ke dalam kotak Factor
Description: http://teorionline.files.wordpress.com/2011/02/ano1.jpg?w=593
Klik icon Post Hoc, pilih LSD dan Duncan. lalu continue
Description: http://teorionline.files.wordpress.com/2011/02/anov2.jpg?w=593
Klik Options, dan pilih Descriptive
Klik OK
D. HASIL
Description: http://teorionline.files.wordpress.com/2011/02/anovaout1.jpg?w=593
E. INTERPRETASI
Berdasarkan output Deskriptif diperoleh rata-rata gaji untuk pekerja sector farmasi adalah 3.5 juta, jasa 3.18 juta dan sector manufaktur 2.23 juta rupiah. Gaji minimal sector farmasi adalah 2.5 juta dan maksimal 4.1 juta. Sedangkan gaji minimal pekerja di sector jasa adalah sebesar 2.4 juta dan maksimal 4.2 juta. Gaji minimal pekerja di sector manufaktur adalah sebesar 1.8 juta dan tertinggi sebesar 3.5 juta.
Standar deviasi terendah adalah di sector farmasi, sementara yang tertinggi adalah di sector jasa. Nilai ini menunjukkan keseragaman data, sehingga semakin besar nilai standar deviasi menunjukkan semakin besarnya ketidakseragaman data. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa sector manufaktur menunjukkan ketidakseragaman (variatif) dalam hal gaji.
Output Anova menunjukkan bahwa nilai F hitung adalah sebesar 35.367 dengan sig 0.000. dengan demikian dapat disimpulkan bahwa Ho ditolak, atau terdapat perbedaan yang signifikan antara gaji kelompok sector farmasi, jasa dan manufaktur.
Selanjutnya, melalui Uji Post Hoc LSD diketahui perbedaan antar kelompok yang dirangkum sbb :
Farmasi – Jasa : signifikan
Farmasi – Manufaktur : signifikan
Jasa – Manufaktur : signifikan
dengan demikian dapat dikatakan bahwa antar kelompok tersebut memiliki perbedaan yang signifikan
Description: http://teorionline.files.wordpress.com/2011/02/post-hoc-duncan.jpg?w=593
Lalu pada bagian uji Post Hoc Duncan. Perbedaan tiap kelompok dapat dilihat dari nilai harmonic mean yang dihasilkan tiap kelompok berada dalam kolom subset yang sama atau berbeda. Pada hasil uji menunjukkan ketiga kelompok sampel berada pada kolom subset yang berbeda. Kelompok manufaktur masuk ke dalam kolom 1, jasa masuk ke kolom 2 dan sector farmasi di kolom 3.  Ini mengindikasikan bahwa ketika sector ini memiliki perbedaan yang signifikan
…..
G. Uji Asumsi
Seperti yang dijelaskan di atas, ANOVA membutuhkan uji asumsi normalitas dan homogenitas. Saya di sini langsung menampilkan hasil ujinya sbb :
Normalitas
Description: http://teorionline.files.wordpress.com/2011/02/normanova1.jpg?w=593
Output di atas menunjukkan bahwa data berdistribusi normal. hal ini dapat dilihat dari nilai asymp.sig (2-tailed) sebesar 0.289 > 0.05, sehingga dinyatakan normal
selanjutnya hasil uji homogenitas
Description: http://teorionline.files.wordpress.com/2011/02/heteroanova1.jpg?w=593Hasil uji di atas menggunakan uji Levene. nilai Levene F hitung adalah sebesar 1.424 dengan signifikansi 0.252. Karena nilai sig > 0.05 maka dapat disimpulkan bahwa tidak ada perbedaan varian antar kelompok sampel yang diteliti atau varian antar kelompok sampel adalah sama.


anova ( statistik )

Category Archives: ANOVA
A PENDAHULUAN
Analisis of variance atau ANOVA merupakan salah satu teknik analisis multivariate yang berfungsi untuk membedakan rerata lebih dari dua kelompok data dengan cara membandingkan variansinya. Analisis varian termasuk dalam kategori statistik parametric. Sebagai alat statistika parametric, maka untuk dapat menggunakan rumus ANOVA harus terlebih dahulu perlu dilakukan uji asumsi meliputi normalitas, heterokedastisitas dan random sampling (Ghozali, 2009).
Analisis varian dapat dilakukan untuk menganalisis data yang berasal dari berbagai macam jenis dan desain penelitian. Analisis varian banyak dipergunakan pada penelitian-penelitian yang banyak melibatkan pengujian komparatif yaitu menguji variabel terikat dengan cara membandingkannya pada kelompok2 sampel independen yang diamati. Analisis varian saat ini banyak digunakan dalam penelitian survey dan penelitian eksperimen.
68
A PENDAHULUAN
Analisis of variance atau ANOVA merupakan salah satu teknik analisis multivariate yang berfungsi untuk membedakan rerata lebih dari dua kelompok data dengan cara membandingkan variansinya. Analisis varian termasuk dalam kategori statistik parametric. Sebagai alat statistika parametric, maka untuk dapat menggunakan rumus ANOVA harus terlebih dahulu perlu dilakukan uji asumsi meliputi normalitas, heterokedastisitas dan random sampling (Ghozali, 2009).
Analisis varian dapat dilakukan untuk menganalisis data yang berasal dari berbagai macam jenis dan desain penelitian. Analisis varian banyak dipergunakan pada penelitian-penelitian yang banyak melibatkan pengujian komparatif yaitu menguji variabel terikat dengan cara membandingkannya pada kelompok2 sampel independen yang diamati. Analisis varian saat ini banyak digunakan dalam penelitian survey dan penelitian eksperimen.
One-way anova dilakukan untuk menguji perbedaan tiga kelompok atau lebih berdasarkan satu variabel independen.
B.  Contoh Kasus
Pak Ali seorang manajer ingin mengetahui perbedaan gaji berdasarkan jenis perusahaan yaitu farmasi, jasa dan manufaktur. Survey dilakukan terhadap 45 sampel dari tiga jenis perusahaan yaitu farmasi, jasa dan manufaktur.
Data ambil di sini data dan output oneway anova
C. Langkah Uji
Klik Analyze > Compare Mean > One Way Anova
Masukkan variabel gaji ke kotak dependen list, dan masukkan variabel jenis perusahaan ke dalam kotak Factor
Description: http://teorionline.files.wordpress.com/2011/02/ano1.jpg?w=593
Klik icon Post Hoc, pilih LSD dan Duncan. lalu continue
Description: http://teorionline.files.wordpress.com/2011/02/anov2.jpg?w=593
Klik Options, dan pilih Descriptive
Klik OK
D. HASIL
Description: http://teorionline.files.wordpress.com/2011/02/anovaout1.jpg?w=593
E. INTERPRETASI
Berdasarkan output Deskriptif diperoleh rata-rata gaji untuk pekerja sector farmasi adalah 3.5 juta, jasa 3.18 juta dan sector manufaktur 2.23 juta rupiah. Gaji minimal sector farmasi adalah 2.5 juta dan maksimal 4.1 juta. Sedangkan gaji minimal pekerja di sector jasa adalah sebesar 2.4 juta dan maksimal 4.2 juta. Gaji minimal pekerja di sector manufaktur adalah sebesar 1.8 juta dan tertinggi sebesar 3.5 juta.
Standar deviasi terendah adalah di sector farmasi, sementara yang tertinggi adalah di sector jasa. Nilai ini menunjukkan keseragaman data, sehingga semakin besar nilai standar deviasi menunjukkan semakin besarnya ketidakseragaman data. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa sector manufaktur menunjukkan ketidakseragaman (variatif) dalam hal gaji.
Output Anova menunjukkan bahwa nilai F hitung adalah sebesar 35.367 dengan sig 0.000. dengan demikian dapat disimpulkan bahwa Ho ditolak, atau terdapat perbedaan yang signifikan antara gaji kelompok sector farmasi, jasa dan manufaktur.
Selanjutnya, melalui Uji Post Hoc LSD diketahui perbedaan antar kelompok yang dirangkum sbb :
Farmasi – Jasa : signifikan
Farmasi – Manufaktur : signifikan
Jasa – Manufaktur : signifikan
dengan demikian dapat dikatakan bahwa antar kelompok tersebut memiliki perbedaan yang signifikan
Description: http://teorionline.files.wordpress.com/2011/02/post-hoc-duncan.jpg?w=593
Lalu pada bagian uji Post Hoc Duncan. Perbedaan tiap kelompok dapat dilihat dari nilai harmonic mean yang dihasilkan tiap kelompok berada dalam kolom subset yang sama atau berbeda. Pada hasil uji menunjukkan ketiga kelompok sampel berada pada kolom subset yang berbeda. Kelompok manufaktur masuk ke dalam kolom 1, jasa masuk ke kolom 2 dan sector farmasi di kolom 3.  Ini mengindikasikan bahwa ketika sector ini memiliki perbedaan yang signifikan
…..
G. Uji Asumsi
Seperti yang dijelaskan di atas, ANOVA membutuhkan uji asumsi normalitas dan homogenitas. Saya di sini langsung menampilkan hasil ujinya sbb :
Normalitas
Description: http://teorionline.files.wordpress.com/2011/02/normanova1.jpg?w=593
Output di atas menunjukkan bahwa data berdistribusi normal. hal ini dapat dilihat dari nilai asymp.sig (2-tailed) sebesar 0.289 > 0.05, sehingga dinyatakan normal
selanjutnya hasil uji homogenitas
Description: http://teorionline.files.wordpress.com/2011/02/heteroanova1.jpg?w=593Hasil uji di atas menggunakan uji Levene. nilai Levene F hitung adalah sebesar 1.424 dengan signifikansi 0.252. Karena nilai sig > 0.05 maka dapat disimpulkan bahwa tidak ada perbedaan varian antar kelompok sampel yang diteliti atau varian antar kelompok sampel adalah sama.


Mito T970

Mito T970 Tablet Book 9 OS Android ICS Keybord Eksternal
Mito T970 Tablet Book produk terbaru keluaran MiTO dengan layar 9 inci menggunakan OS Android 4.0 Ice Cream Sandwich (ICS) disertai Docking Keybord Eksternal tampilan yang elegan nyaman digunakan dan harga Mito t970 cukup terjangkau.

Sebelumnya Mito telah meluncurkan Tablet Mito T600 namun untuk Tablet Book Android Mito T970 tergolong unik dengan cover tambahan disertai keyboard yang menyatu sama seperti menggunakan notebook dengan papan ketik yang cukup besar untuk digunakan. Mito memang selalu membuat inovasi terbaru untuk produk keluarannya, beberapa waktu yang lalu juga telah diluncurkan produk Mito S500 yang merupakan HP generasi pertama dengan bentuk jam tangan yang menarik.

Mito t970 dengan kecepatan 1GHz single core akan memberikan akses ke berbagai aplikasi dengan mudah. Tablet Book Mito T970 merupakan gadget dual gsm yang bisa digunakan untuk telepon dan juga sms layaknya sebuah handphone, untuk akses internet juga bisa dinikmati pada jaringan GPRS/EDGE atau bisa menggunakan perangkat WiFi ke jaringan Wireless yang tersedia.

Layar 9 inci yang cukup besar dan lebar dengan penggunaanya dapat dengan sentuhan karena Mito Tablet Book T970 menggunakan layar TFT Capacitive Touchscreen multi-touch. Mito t970 dilengkapi dengan dual kamera dengan besaran 2MP dan 0.3 MP dan untuk memori ROM 4GB dan RAM 512 Mb.

Penggunaan sistem operasi Android terbaru berarti tersedianya berbagai aplikasi gratis di Android Market atau Google Play dan juga tersedia aplikasi lainnya yang bisa digunakan untuk berbagai keperluan baik seperti email, chating, media social network ataupun untuk sarana hiburan. Tablet Mito T970 seperti pendahulunya mito t600, tablet mito t500 dan juga tablet mito t200 juga telah dilengkapi dengan TV Tuner yang bisa menonton siaran langsung Televisi lokal di Indonesia dengan tampilan gambar yang jernih dan besar, pesaing tablet mito yaitu Imo Tablet dengan berbagai tipe telah diluncurkan mengisi pasaran di Indonesia.

Description: Mito T970 Tablet Book 9 OS Android 4.0 Ice Cream Sandwich ICS disertai Keybord Eksternal

Harga Mito T970 Tablet Book : 1.390.000,-

Harga tablet mito t970 kisaran harga seperti yang disebutkan merupakan acuan bila melihat harga tablet mito yang terjangkau dan akan berbeda untuk wilayah penjualan juga. Harganya tentu tidak akan semahal harga iphone 5 buatan apple yang dengan segudang fitur yang ditawarkan, namun mito t970 bagi kalangan yang menyukai tablet harga murah terjangkau dengan fitur yang cukup lengkap.

Mito T970 Tablet Book 9 OS Android ICS disertai Keybord Eksternal yang tampil beda dengan harganya yang cukup terjangkau seperti memiliki sebuah tablet dan juga notebook dalam satu paket dan dalam penggunannya dapat disesuaikan dengan kebutuhan. Bila ingin menjajal pengalaman terbaru sebuah tablet dengan multifungsi layaknya penggunaan netbook seperti Mito T970 namun lebih berkualitas bisa mencoba Iconia PC tablet dengan Windows 8 yaitu produk terbaru keluaran Acer dengan OS Terbaru Microsoft yang memiliki fitur lengkap. Namun yang membedakan antara Acer Iconia dengan Mito T970 yaitu dari segi harga yang jauh berbeda, itu semua memang dikarenakan fitur maupun penggunaan teknologi generasi yang mendukung dari setiap gadget baik dari segi hardware maupun software, namun lebih dari itu Mito T970 pilihan memuaskan tablet android dengan harga yang pastinya lebih terjangkau.




Chatinone (Shabu jenis baru)

CATHINONE
(Narkoba Jenis Baru)

Cathinone atau dalam bahasa indonesia disebut sebagai katinona adalah jenis psikotropika jenis baru, katinona atau cathinone menjadi sangat terkenal begitu seorang artis berinisial R tertangkap BNN dan positif menggunakan Chatinone.

Sebenarnya katinona banyak beredar di benua eropa dan afrika, jadi katinona tidak begitu terkenal di asia tenggara.  dokter Lula kamal seperti ditulis republika edisi 26 tahun ke 21 menganggap katinona sama dengan ekstasi karena efek yang ditimbulkan dalam jangka panjang orang menjadi ketagihan, halusinasi, sakit jiwa dan kelainan jiwa menetap.

Sedangkan Arnold Brossi pada bukunya tahun 1991 menyatakan Cathinone seperti halnya amphetamine, memiliki potensi yang kuat dalam merangsang sistem saraf pusat (SSP). Sebagian besar efek diperkirakan berasal dari dua phenylalkylamines - cathinone dan Katin - yang secara struktural terkait dengan amfetamin (Nencini et al, 1984).

Katinona adalah turunan metil cathinone, yang ditemukan secara alami dalam tanaman khat. Ini jenis obat terlarang dapat dengan mudah diproduksi oleh oksidasi pseudoefedrin di laboratorium bawah tanah. Dalam cathinone struktur kimia hampir identik dengan amfetamin kecuali bahwa molekul hidrogen dijatuhkan dan digantikan oleh molekul oksigen. Setelah pemberian oral dalam bentuk kapsul, kadar serum puncak cathinone dicapai dalam waktu satu jam.

Cathinone juga merupakan konstituen yang paling kuat yang terkandung dalam tanaman dan memiliki struktur kimia yang sangat mirip dengan amfetamin. Selain Ethiopia dan Yaman, tanaman khat kini tumbuh di Djibouti, Somalia, Kenya, Tanzania. Tanaman khat adalah legal, namun bahan-bahan aktif cathinone dan Katin adalah kelas C. Tanaman Khat Dicari setelah umumnya menghasilkan efek banyak bicara, euforia ringan dan halusinasi.